Seni dan Budaya

Seni dan Budaya

Program seni dan budaya berbasis kearifan lokal dalam konteks global untuk kesadaran baru manusia sebagai bagian mekanisme alam mendukung terwujudnya sistem ekonomi sirkular. Sebagai pusat makerspace khusus teknologi upcycle limbah organik dan non organik, bekerja menggunakan beragam teknologi untuk menciptakan kreasi-kreasi baru beragam karya seni yang dipamerkan dan ditampilkan di MOA maupun di ruang publik lebih luas. Program seni dan budaya seperti pameran, pertunjukkan, konferensi, lokakarya, penelitian, penerbitan, dan residensi dari Indonesia dan manca negara.

 

Ruang Pamer dan Museum MoA

Dengan pendekatan seni budaya, kompleks MoA mendedikasikan sebuah ruang khusus untuk memamerkan dan menyimpan berbagai karya inovatif yang dihasilkan baik berupa gagasan tekstual maupun berupa karya seni maupun produk. Melalui proses kerja yang panjang, perjalanan proses kreatif ini menghasilkan jejaring kerjasama luas, berpotensi menghasilkan karya kolaborasi, baik berupa sampel produk/karya upcycle dan inovatif lainnya.  Penyajian serta pen-displai-an ruang pamer dan museum diproses melalui dewan kurator.

 

Educational Tourism  

Tour edukasi berkaitan dengan kesejarahan manusia dalam keterhubunganya dengan mekanisme  alam (Holosen), peradaban manusia menguasai alam dengan dinamika dunia modern (antroposen), dan bagaimana manusia belajar kembali harmoni bersama alam dengan teknologi mutakhir (post antroposen/ekonomi sirkular). Hal-hal tersebut terpampang di relief Monumen Antroposen dalam 3 level. Tour bisa dimulai dari kompleks per-candi-an di Prambanan, melihat relief kehidupan manusia masa lampau dengan arsitektur menyatu dengan alam sekitar, meninjau wilayah sekitar MoA di Pleret terdapat situs-situs peninggalan masa Mataram Kuno dan Mataram Baru, TPA Piyungan (landfil) berbentuk piramida, menyimak kondisi lingkungan alam sekitar dengan kehidupan sosialnya. Tour berakhir di kompleks MoA melihat relief monumen, menengok ruang produksi, show room, museum kecil, perpustakaan, embung, perkebunan dan ruang seni budaya dalam arsitektur monumen.

Kegiatan

Monumen Antroposen Yogyakarta di "Climate Futures #1: Cultures, Climate Crisis and Disappearing Ecologies"

Kamis, 01 Desember 2022 - 16:45



Monumen Antroposen Yogyakarta dipresentasikan dalam konferensi yang berjudul "Climate Futures #1: Cultures, Climate Crisis and Disappearing Ecologies," diadakan oleh NTU Centre for Contemporary Art Singapore, Nanyang Technological University, bertempat di Veranda Hotel pada tanggal 1 Desember 2022. Ignatia Nilu menjadi pembicara dalam konferensi ini mewakili tim kurator Monumen Antroposen Yogyakarta.